Peran Teknologi VoIP Dalam Dunia Komunikasi
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang Masalah
Komunikasi merupakan hal yang sangat penting
dikehidupan ini. Dengan berkomunikasi maka akan didaptkan sebuah informasi.
Menurut pengertiannya komunikasi adalah sebuah kegiatan dimana dua belah piahak
atau lebiah saling bertukar informasi. Pada dasarnya informasi membutuhkan
beberapa komponan penting yaitu, agar komunikasi dapat berjalan dengan baik;
·
Pengirim atau komunikator (sender)
adalah pihak yang mengirimkan pesan kepada pihak lain.
·
Pesan (message) adalah isi atau
maksud yang akan disampaikan oleh satu pihak kepada pihak lain.
·
Saluran (channel) adalah media dimana
pesan disampaikan kepada komunikan. dalam komunikasi antar-pribadi (tatap muka)
saluran dapat berupa udara yang mengalirkan getaran nada/suara.
·
Penerima atau komunikate (receiver) adalah pihak yang menerima
pesan dari pihak lain
·
Umpan balik (feedback) adalah tanggapan
dari penerimaan pesan atas isi pesan yang disampaikannya.
·
Aturan yang disepakati para pelaku komunikasi tentang
bagaimana komunikasi itu akan dijalankan ("Protokol")
Perkembangan ilmu pengetahuan terutama pada
teknologi informasi dan komunikasi yang sangat pesat, sangat berpengaruh dan
memiliki arti pada kehidupan manusia pada saat ini. Hal ini dapat dilihat
dengan adanya kemudahan yang ditawarkan dan disediakan. Dapat diamati
perkembangan komunikasi saat ini sudah mencakup antar benua. Dimungkinkan untuk
dua orang atau lebih melakukan komunikasi walau berada di benua yang berbeda.
Melihat perkembangan teknologi dibidang
telekomunikasi berkembang sangat pesat hingga kegiatan berkomunikasi tidak
mengenal lagi batas dan waktu. Pada saat ini berkomunkasi mulai menggunakan
perantara internet protocol (IP),
sehingga berkomunikasi menggunakan telephone sekarang dapat melalui sarana IP
atau yang lebih dikenal dengan Voice over
Internet Protocol (VoIP). VoIP yang
dapat mengubah masukan sinyal analog menjadi sinyal digital sehingga
dimungkikan untuk kita berkomunikasi melalui perantara IP.
Teknologi yang
dilakukan untuk membangun VoIP ini tidak terlalu sulit,pada dasarnya cukup
menyiapkan server VoIP sebagai pemroses suara dan client VoIP sebagi user yang
melakukan telekomunikasi. Bentuk peralatan pun berkembang, yang terbagi menjadi
dua bagian besar yaitu softphone dan hardphone. Jaringan data digita dengan gateway
untuk VoIP memungkinkan berhubungan dengan PABX (Private Automatic
Branch eXchange) atau jaringan analog telpon biasa. Komunikasi
antara komputer dengan pesawat (extension) di kantor adalah
memungkinkan. Bentuk komunikasi bukan cuma suara saja. Bisa berbentuk tulisan (chatting)
atau jika jaringannya cukup besar bisa dipakai untuk Video Conference. Dalam
bentuk yang lebih lanjut komunikasi ini lebih dikenal dengan IP Telephony yang
merupakan komunikasi bentuk multimedia sebagai kelanjutan bentuk komunikasi
suara (VoIP). Keluwesan dari VoIP dalam bentuk jaringan, peralatan dan
komunikasinya membuat VoIP menjadi cepat popular di masyarakat umum.
1.2 Perumusan Masalah
Dalam
penelitian ini penulis mencoba merumuskan persoalan dalam bentuk pertanyaan :
1.
Apa keguanaan
VoIP dalam dunia komunikasi?
2.
Bagaimana cara
menggunakan VoIP?
3.
Apa keunggulan
dan kelamahan dari VoIP?
1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian
Penelitian ini
bertujuan untuk:
1.
Mengetahui
kegunaan VoIP dalam dunia komunikasi.
2.
Mengetahui cara
kerja VoIP.
3.
Mengetahui
keunggulan dan kelemahan dari VoIp.
Manfaat dari penelitian ini adalah :
1.
Menambah
pengetahuan penulis dan pembaca tentang teknologi Void.
2.
Mengetahui
alternative lain utuk melakukan komunikasi.
1.4 Batasan Masalah
Mengingat sangat luasnya ruang lingkup tentang penelitian ini,
maka penulis membatasi masalah teknologi informasi yaitu peran teknologi VoIP
terhadap komunikasi.
BAB
II
LANDASAN TEORI
2.1
Pengertian
Voice over Internet Protocol (VoIP)
Voice over
Internet Protocol (VoIP) adalah teknologi yang memungkinkan melewatkan trafik
suara, video, gambar dan data dalam bentuk paket melalui IP. IP sendiri
merupakan jaringan komunikasi berupa paket
switch. Teknologi ini merubah data suara (analog), video, dan gambar
menjadi format digital tertentu sehingga data tersebut disa ditumpangakan pada
IP. Dalam komunikasi VoIP, pemakai melakukan hubungan telepon melalui terminal
yang berupa PC atau telepon. Terminal akan berkomunikasi dengan gateway melalui
jaringan lokal. Hubungan antar gateway dilakukan melalui network IP.
Network IP dapat berupa network paket apapun, termasuk ATM, FR, Internet,
Intranet, atau line E1.
|
Gambar di
atas merupakan suatu contoh system jaringan VoIP yang memungkinkan untuk
berkomunikasi dari IP Phone atau
komputer ke telepon publik, begitu juga sebaliknya.
Cara kerja VoIP
Pada umumnya cara kerja adalah sebagai
berikut, VoIP menggunakan protokol H.323 atau SIP (Session Initiation Protocol)
untuk melakukan call control dan signaling yang bekerja pada layer
aplikasi. Setelah sesi percakapan dibentuk melalui H.323 ataupun SIP, maka
H.323 dan SIP menggunakan RTP untuk melakukan transfer data dari tujuan ke
penerima. Suara analog sebelum dikirimkan akan melalui proses sampling dan encoding untuk dikodekan menjadi data digital yang kemudian
ditampung pada sebuah buffer dan
kemudian dienkapsulasi ke dalam RTP (Real Time Protocol) dan setelah itu data
tersebut dienkapsiulasi kembali ke dalam protokol transport, yaitu UDP (User
Datagram Protocol) dan diteruskan untuk kemudian dienkapsulasi kembali oleh
protokol IP pada layer network.
Pada era sakarang, Voip tidak hanya digunakan
untuk berkomunikasi antar komputer saja, melainkan dapat digunakan untuk
berkomunikasi dengan media lain seperti hand phone, IP phone, dan PSTN.
Untuk memudahkan dalam memahami isi proposal maka penulis susun
sedemikian rupa sehingga antara satu bab dengan bab yang lain saling
berkesinambungan. Didalam bab tersebut terdapat sub-bab yang menjelaskan lebih
rinci lagi isi bab yang ditentukan.
Adapun kerangkanya sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN yang meliputi : Latar Belakang Masalah, Perumusan Masalah, Tujuan
dan Manfaat Penelitian, dan Batasan Masalah
BAB II LANDASAN TEORI yang meliputi : Pengertian VoIP, cara kerja VoIP
BAB
III
ANALISA
3.1
Metedologi PenelitianMetodologi yang digunakan dalam penulisan proposal penelitian ini diantaranya adalah :
1. Metode Observasi
Dalam metode observasi ini penelitian dilakukan dengan melakukan pengamatan secara langsung terhadap keadaan dilapangan dengan demikian dapat diketahui secara langsung data-data yang dibutuhkan dan informasi apa yang dapat diambil.
2. Metode Literatur
Dalam metode literatur dilakukan dengan mengumpulkan data dari buku dan internet yang mendukung penulisan proposal penelitian ini.
Periode Penelitian
Data yang digunakan merupakan data laporan dari Pertengahan bulan November 2012 sampai Akhir bulan Desember 2012.
3.2 Cara Penelitian Data
Jadwal Waktu Penelitian :
1. Minggu I : Persiapan dan pengumpulan data.
2. Minggu II-V : Penyusunan laporan dan laporan akhir.
3.3 Cara Pengumpulan Data
• Metode Mencari di Internet : Dengan melakukan pencarian data di internet.
DAFTAR PUSTAKA
1. Purbo, W Onno, ” Panduan Singkat Untuk
Pembangunan Jaringan VoIP Perjuangan di Indonesia”, ilmukomputer.com.
2003-2007.
2. Raharja, Anton., ”VoIP Fundamental”,
ilmukomputer.com, 2003-2007.